Hooooooy *teriakpaketoakmasjid*
Apa kabar semwaaaaa?
Long time no blogging huhuhu
Biasalah yah gue sibuk belajar....*ah,alasaan* tapi emang bener kok,seminggu kemaren gue abis UTS :D *iyaiyaaa,percaya*
Biasalah yah gue sibuk belajar....*ah,alasaan* tapi emang bener kok,seminggu kemaren gue abis UTS :D *iyaiyaaa,percaya*
Hmm pada suka nonton tipi kan? pasti tau dong berita yang lagi heboh2nya di Indonesia khususnya di daerah Surabaya?Yap,TOMCAT! (temennya jerrymouse?bukan.......#plak!)
TOMCAT tuh apaan sih?
Well,gue juga gatau secara jelas makhluk apa ini. Yang gue tau tomcat adalah serangga yang berbahaya, soalnya orang yang kena gigitannya tuh....parah-parah deh lukanya. Hmm daripada sok tau,yuk tanya mbah google aja...
Nah...kata si mbah sih TOMCAT tuh.......
"Kelompok utama dari hewan beruas (Arthropoda) yang termasuk dalam keluarga besar Kumbang (Staphylinidae), terutama dibedakan oleh panjang pendeknya penutup pelindung sayap ("sayap berlapis") yang meninggalkan lebih dari setengah dari perut mereka terbuka." -Wikipedia
Emang TOMCAT tuh bahaya banget yak?
Serangga Tomcat atau kumbang Rove tidak berbahaya bagi manusia. Tidak
benar jika dikatakan racun Tomcat sepuluh kali lebih keras dari bisa
ular kobra. Media terlalu melebih-lebihkan bahaya Tomcat.
"Tidak bisa diterima logika, jika dikatakan racun Tomcat sepuluh kali lebih keras dari ular kobra. Racun kobra masuk ke dalam darah sementara racun Tomcat hanya ada di kulit, itupun jika tergosok. Jika kena kulit hanya kemerahan saja, sama sekali tidak melepuh seperti diberitakan media," tegas Guru Besar Entomologi (Ilmu Serangga) IPB Soemartono Sosromarsono kepada itoday (22/3).
Menurut Soemartono, racun Tomcat tidak akan menempel di kulit manusia jika tubuh Tomcat tidak rusak atau pecah. "Racun Tomcat akan keluar jika tubuh Tomcat dipencet atau terpencet. Saat terpencet, tubuh Tomcat pecah sehingga racun keluar. Saya sering pegang, buktinya tidak ada apa-apa," ungkap Soemartono.
"Tidak bisa diterima logika, jika dikatakan racun Tomcat sepuluh kali lebih keras dari ular kobra. Racun kobra masuk ke dalam darah sementara racun Tomcat hanya ada di kulit, itupun jika tergosok. Jika kena kulit hanya kemerahan saja, sama sekali tidak melepuh seperti diberitakan media," tegas Guru Besar Entomologi (Ilmu Serangga) IPB Soemartono Sosromarsono kepada itoday (22/3).
Menurut Soemartono, racun Tomcat tidak akan menempel di kulit manusia jika tubuh Tomcat tidak rusak atau pecah. "Racun Tomcat akan keluar jika tubuh Tomcat dipencet atau terpencet. Saat terpencet, tubuh Tomcat pecah sehingga racun keluar. Saya sering pegang, buktinya tidak ada apa-apa," ungkap Soemartono.
Nah...berarti emang media nya aja ya yang terlalu lebay -,-
Terus cara mencegahnya gimana?
Dari yang gue tau di google...caranya tuh :
1. Bila bertemu dengan tomcat jangan dipencet atau dimatikan dengan tangan telanjang agar racun tidak mengenai kulit
2. Bila bertemu dengan tomcat masukkan ke plastik dengan hati-hati, lalu buang ke tempat yang aman.
3. Jangan menggosok kulit dan atau mata bila
kumbang ini terkena kulit kita. Bila kumbang ini berada di kulit kita,
singkirkan dengan hati-hati, dengan meniup atau menggunakan kertas untuk
mengambil kumbang dengan hati-hati
Karya bokap gue.
JENIS SERANGGA INI NAMANYA TOMCAT
HATI-HATI KALAU KETEMU SERANGGA SEPERTI INI
JANGAN DI PEGANG BISA MENGAKIBATKAN GATAL2
Tuh semuanya...inget pesan bokap gue ya. Wakakakawakakakakakkkk....
http://id.wikipedia.org/wiki/Serangga_Tomcat
http://forum.kompas.com/nasional/72057-guru-besar-ilmu-serangga-serangga-tomcat-tidak-berbahaya.html
http://m-wali.blogspot.com/2012/03/cara-ampuh-mengatasi-serangga-tomcat.html
http://forum.kompas.com/nasional/72057-guru-besar-ilmu-serangga-serangga-tomcat-tidak-berbahaya.html
http://m-wali.blogspot.com/2012/03/cara-ampuh-mengatasi-serangga-tomcat.html